Home
/
Articles
/
For You
/
Mengulik Bunga Saffron dan Segudang Manfaatnya
Mengulik Bunga Saffron dan Segudang Manfaatnya
20 January 2020
MyProtection News Jakarta

Jakarta, 20 Januari 2019 - MyProtection News

Akhir-akhirnya, banyak perbincangan mengenai Saffron dan manfaatnya. Saffron sendiri merupakan rempah berbentuk benang halus dari bunga Crocus sativus. Tumbuhan ini bisa dijadikan sebagai rempah, bumbu penyedap masakan, sampai alternatif untuk kesehatan, lho!

Rempah berwarna merah ini dinobatkan sebagai salah satu tumbuhan termahal di dunia. Cara penanaman hingga panen Saffron cukup rumit dan membutuhkan teknik khusus. Untuk mendapatkan 1 gram benang Saffron, dibutuhkan 150 tangkai bunga.

Ternyata,  menurut sejumlah penelitian, Saffron memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan.

  1. Mencegah Gangguan Fungsi Otak

Seiring dengan berjalannya waktu, fungsi otak seseorang bisa menurun. Menurut studi mengenai penyakit Alzheimer, mengonsumsi 15 mg Saffron sebanyak 2 kali sehari dapat meningkatkan fungsi kognitif dengan cukup signifikan.

Saffron yang mengandung antioksidan dapat menjaga fungsi otak Anda dan mengurangi resiko Alzheimer. Saffron juga membantu mempertahankan kemampuan penglihatan Anda.

 

  1. Baik untuk Penderita Diabetes

Selain baik untuk otak, saffron juga cocok dikonsumsi penderita diabetes. Saffron dapat meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh. Sehingga kadar gula bisa lebih terjaga. Anda bisa mengonsumsi saffron dalam bentuk kapsul ataupun menyeduh benang saffron.

 

Baca juga: Minyak Ikan Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung

 

  1. Memperbaiki Mood dan Membantu Mengatasi Depresi

Kegiatan sehari-hari dapat membuat seseorang merasa lelah baik secara fisik maupun mental. Saffron dikatakan dapat memperbaiki suasana hati dan membantu mengatasi depresi ringan hingga sedang. Efek samping yang didapatkan pun cenderung minimal. Saffron juga memiliki efek antioksidan dan neuroproteksi atau perlindungan bagi saraf.

 

  1. Mengandung Zat Anti-Kanker

Kandungan antioksidan tinggi bernama crocin dalam saffron bisa membantu menangkan radikal bebas penyebab timbulnya kanker dalam tubuh. Contohnya seperti kanker kulit, kanker serviks, kanker prostat, dan kanker lainnya.

Terdapat juga penelitian yang menyatakan bahwa saffron bisa membuat kanker lebih sensitif terhadap kemoterapi. Sehingga penyembuhan dari kanker bisa berjalan lebih efektif. Namun, korelasi antara keduanya masih perlu diteliti lebih lanjut.

 

  1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Agar tubuh tetap sehat, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi saffron. Tumbuhan ini mengandung antioksidan bernama crocin, crocetin, safranal, dan kaempferol. Crocin dan crocetin dalam saffron berperan sebagai anti-depresan, menjaga kesehatan sel otak, dan menurunkan nafsu makan untuk menurunkan berat badan. Safranal dapat meningkatkan suasana hati dan kemampuan berpikir seseorang. Kaempferol berguna sebagai zat anti-kanker yang menekan perkembangan sel kanker dalam tubuh.

 

  1. Mengurangi Nyeri Haid

Para wanita dapat mengurangi rasa nyeri saat PMS dan haid dengan mengonsumsi 30 mg saffron. Bahkan, nyeri haid bisa berkurang hanya dengan menghirup aroma saffron selama 20 menit. Saffron juga baik untuk mengatasi inflamasi dalam tubuh, lho!

 

Nah, Sahabat MyProtection, apakah Anda tertarik untuk mengonsumsi saffron? Walaupun khasiatnya beragam, Anda tetap harus mengonsumsi tumbuhan ini sesuai takaran yang dianjurkan. Sesuatu yang berlebihan tidak akan baik untuuk tubuh.

Selamat hidup sehat!

 

Salam,
Sahabat MyProtection

 

Baca juga: Diet Bikin Moody, Ini Alasannya

Was this article helpful?
Subscribe to our newsletter
Click subscribe to subscribe to our article newsletter
Share MyPro on
facebook
twitter
instagram
About MyProtection News Jakarta
MyProtection is one of the pioneer portals for purchasing health insurance and general insurance online which can be accessed via website and application platforms since 2017.
Recommended Articles
5 11-12-2019
Liburan Bareng ke Korea, Gratis Biaya Visanya Sampai Desember 2019!

Jakarta, 11 Desember 2019 - MyProtection News

Sahabat MyProtection, apakah Anda punya rencana mengunjungi Korea Selatan akhir tahun ini? Negara yang terkenal dengan K-Popnya ini memang punya segudang pesona. Mulai dari makanan, pusat perbelanjaan, hingga musim yang berbeda dengan Indonesia. Kabar baiknya, dilansir dari Klook.com (10/19), Pemerintah Korea memberlakukan program bebas biaya pembuatan visa Korea Selatan mulai dari 1 Oktober 2019 – 31 Desember 2019!

Menurut situs resmi Korea Visa Application Center (KVAC), pembebasan biaya pembuatan visa Korea Selatan ini berlaku untuk pengajuan Single Entry Visa C-3. Normalnya, pembuatan visa Korea Single Entry ini adalah $40 atau sekitar Rp 562.460 (per tanggal 4 Desember 2019). Jika ditambahkan dengan biaya administrasi pembuatan visa, total biaya yang harus Anda keluarkan sekitar Rp 758.460.

Hanya saja, kamu tetap akan dikenakan biaya administrasi pengurusan visa sebesar Rp 196.000/orang. Jika dihitung-hitung, maka Anda bisa menghemat banyak dengan mengikuti program dari Pemerintah Korea ini.

 

Hal yang Harus Disiapkan Untuk Mengajukan Visa Korea

Jika Anda berencana membuat visa Korea Selatan, kini Anda bisa mengurusnya di kantor KVAC di Lantai 5 Lotte Shopping Avenue, Jakarta Selatan. Jadi, Anda tidak perlu ke Kedutaan Besar Korea Selatan lagi.

Dokumen wajib yang harus Anda siapkan adalah sebagai berikut:

  1. Formulir permohonan visa yang telah diisi. Kamu bisa mengunduhnya di sini.
  2. Pas foto 1 lembar (ukuran 3,5cm x 4,5cm) latar putih dan ditempel di formulir
  3. Paspor asli dan 1 lembar fotokopi bagian identitas paspor
  4. Surat Keterangan Kerja asli (jika bekerja), Surat Keterangan Pelajar asli (jika pelajar), fotokopi SIUP (jika wiraswasta)
  5. Kartu Keluarga

Selain itu, Anda juga harus membawa dua buah dokumen keuangan dari pilihan di bawah ini:

  1. Rekening koran asli 3 bulan terakhir
  2. Slip gaji 3 bulan terakhir
  3. Bukti pajak tahunan terakhir
  4. Bukti kepemilikan kendaraan (STNK) roda empat
  5. Daftar transaksi penggunaan kartu kredit 3 bulan terakhir
  6. Dokumen bukti pembayaran pajak terbaru selama 1 tahun

Terakhir, jangan lupa untuk melengkapi diri Anda dengan asuransi perjalanan seperti MyTravel Protection – Asia Specialist untuk melindungi diri Anda dari kejadian tak menyenangkan saat bepergian ke luar negeri. Asuransi perjalanan MyTravel Protection berkisar mulai Rp 53.557* dengan berbagai manfaat asuransi seperti rawat inap jalan sebesar US$ 25.000, biaya pembatalan perjalanan S1.500, hingga proteksi untuk evakuasi darurat & repatriasi. 

Selamat berlibur dengan aman!

Salam,
Sahabat MyProtection

Read Article
5 31-03-2020
Berobat Kapan dan Dimana Saja dengan Perlindungan Kesehatan Prima
Read Article
5 21-01-2020
Coronavirus: Perlukah Diwaspadai?
Read Article